Vivaldi, Web Browser Super Keren Untuk Distro GNU/Linux Kesayangan Kamu

vivaldi web browser

Browser web Vivaldi bisa nyatu banget sama distro Linux. Bikin pengguna kamu merasa kayak di rumah sendiri dengan ngintegrasikan Vivaldi ke distro kamu.

Browser ini milik distro kamu

vivaldi

Vivaldi nggak kayak browser lainnya. Dia nolak pendekatan "satu-untuk-semua" ala Big Tech, malah ngasih kendali penuh ke pengguna.

Semua di Vivaldi bisa dikostumisasi dan dibangun dengan prinsip menghargai privasi dan keamanan pengguna – persis kayak di Linux.

Browser Vivaldi emang didesain dengan Linux dalam pikiran, bukan sekadar tempelan. Kami udah bikin gampang buat kamu pake di distro Linux favorit kamu, jadi kamu bisa nikmatin semua fitur uniknya dalam satu paket yang praktis.

Dua cara buat integrasi Vivaldi

Vivaldi punya dua cara utama buat nyatu sama distro kamu, bikin browsing web super fleksibel – bisa jadi browser sistem atau nyatu sama desktop environment.

Jadikan Vivaldi browser sistem

Pilihan ini bikin Vivaldi jadi browser default buat semua akun. Pengguna baru distro kamu bakal dapet pengalaman yang familiar, sambil nikmatin semua kelebihan Vivaldi di distro kamu.

Integrasi ke desktop environment

Ini cocok banget kalo kamu ngelola distro yang pake beberapa desktop environment. Kamu bisa kostumisasi Vivaldi buat tiap DE, kasih pengguna fleksibilitas maksimal tapi tetep seragam di seluruh distro kamu.

Yuk kostumisasi Vivaldi buat distro kamu

Bahkan kalo kamu cuma pengguna Linux biasa, Vivaldi punya semua yang kamu butuhin buat bikin browser sesuai maumu.

Tema kustom

customisasi tema

Mulai dari kostumisasi tema default browser. Ini cara bagus buat bikin Vivaldi berasa jadi bagian dari distro Linux kamu (yang sesuai sama gaya distro kamu).

Mau bawa palette warna kamu ke Vivaldi atau tambah warna yang match sama branding kamu? Kami siap bantu.

Mesin pencari kustom

customisasi mesin pencari

Selanjutnya, kamu bisa tambah mesin pencari kustom ke Vivaldi dan tentuin mana yang jadi default buat pengguna distro kamu.

Contohnya, kalo mau kasih DuckDuckGo sebagai mesin pencari default, metode ini bakal memungkinkan kamu ngelakuin itu.

Bookmark kustom

customisasi bookmark

Terakhir, kamu bisa tambah Speed Dials atau bookmark kustom biar pengguna bisa akses situs-situs penting buat distro kamu dengan gampang.

Kalo koleksi bookmark udah dibuat khusus buat distro Linux kamu, mereka bakal tersedia di Start Page dan di folder bookmark yang udah ada.

Kenapa Vivaldi cocok banget buat Linux

Bisa dikostumisasi dalam-dalam

Vivaldi tuh browser yang bikin kamu bisa bikin workflow unik buat diri sendiri, dengan shortcut, gesture, dan menu yang bisa disesuain. Atur posisi, ukuran, dan tampilan elemen UI browser biar kerja persis kayak yang kamu mau.

Fitur lengkap dari awal

Pengguna Linux tuh beragam banget, tapi ada satu hal yang selalu kita setujuin: fitur out-of-the-box itu penting. Makanya kami isi Vivaldi dengan fitur-fitur yang disukai pengguna Linux dan bikinnya jadi pilihan bagus buat siapa aja yang mau kontrol detil atas pengalaman browsing mereka.

Dukungan ARM

Vivaldi anggap semua pengguna Linux sebagai warga pertama dan pastiin semua orang bisa nikmatin fitur dan peningkatan browser terbaru. Makanya kami bangga jadi salah satu dari sedikit browser Linux yang jalan di prosesor ARM. Tersedia dalam paket DEB atau RPM, jadi bisa diinstal di distro Linux apa aja yang kamu suka.

Fokus privasi

Vivaldi dibangun dengan prioritas privasi dan keamanan. Kami percaya koleksi data nggak perlu itu berbahaya, jadi kami nggak nge-track atau bikin profil kamu. Malah kami fokus bikin browser yang kasih kamu kendali!

Visi kami

Dari "satu-untuk-semua" ke kostumisasi mendalam

Kami percaya banget sama kebebasan milih, makanya kami bikin browser Linux buat semua selera – dari yang mau pengalaman browsing tradisional dengan tampilan familiar sampe yang prefer sesuatu yang lebih eksperimental dan unik.

Jon Stephenson von Tetzchner, CEO Vivaldi.